Kamis, 04 November 2010

SOAL TAMBAHAN


http://sarwojowo.net/home/39-database-/67-definisi-decision-support-system.html

Soal Tambahan

Istilah dari Decision Support System telah digunakan dengan banyak cara (Alter 1980) dan menerima banyak definisi yang berbeda menurut pandangan dari sang penulis (Druzdzel dan Flynn 1999). Finlay (1994) dan lainnya mendefiniskan DSS kurang lebih sebagai sebuah sistem berbasis komputer yang membantu dalam proses pengambilan keputusan.

Turban (1995) mendefinisikan secara lebih spesifik dengan, sesuatu yang interaktif,flexible dan dapat menyesuaikan diri(adaptable) dari sistem informasi berdasarkan komputer, khususnya pengembangan untuk mendukung pemecahan masalah dari non-struktur management, untuk meningkatkan pengambilan keputusan. Dengan menggunakan data, mendukung antar muka yang mudah digunakan dan memberikan wawasan untuk sang pengambil keputusan.

  Sprague dan Carlson (1982), DSS adalah sistem berdasarkan komputer interaktif yang membantu para pengambil keputusan menggunakan data dan model-model untuk memecahkan masalah yang tak terstruktur(unstructured problem). Menurut Power (1997), istilah DSS mengingatkan suatu yang berguna dan istilah inklusif untuk banyak jenis sistem informasi yang mendukung pembuatan pengambilan keputusan. Dia dengan penuh humor menambahkan bahwa jika suatu sistem komputer yang bukan OLTP, seseorang akan tergoda untuk menyebutnya sebagai DSS.
DSS memiliki banyak arti dengan maksud yang kurang lebih hampir sama, yaitu suatu sistem komputer yang berguna bagi para pengambil keputusan untuk memecahkan masalah mereka yang kurang lebih berhadapan dengan masalah non-struktur atau semi-struktur.
Praktikum Teknik Informatika pada semester 3 ini diperlukan dalam pengambilan keputusan dan sebagian besar mempelajari tentang database dan pemrogramannnya.

TUGAS KELOMPOK (kelompok 37) :

 Kelompok 37 :
Desi Rahmawati
Ridha Setyanda P
Aga Kurniawan

http://www.google.co.id/#hl=id&source=hp&biw=1366&bih=532&q=rancangan+relational+database+subsistem+produksi&aq=f&aqi=&aql=&oq=&gs_rfai=&fp=37fe8661349c5dc2


Kelompok :  
JURNAL :
RANCANGAN RELATIONAL DATABASE SUBSISTEM PRODUKSI
Database relational paling banyak digunakan saat ini. Untuk itu tindakan selanjutnya adalah mentransformasikan rancangan semantic object model ke rancangan relational database, dengan langkah-langkahnya sebagai berikut:
A. Setiap object ditransformasikan ke satu relation. Nama object dijadikan nama relation.
B. Setiap single-value attribute pada object yang bersangkutan dijadikan attribute pada relation yang dibentuk. Nama single-value attribute dijadikan nama attribute pada relation. Setiap object identifier (yang diawali dengan ID) pada object yang bersangkutan dijadikan key attribute (diberi garis bawah) pada relation yang dibentuk. Contoh untuk langkah A dan B, object EMPLOYEE pada Gambar 8.I.ditransformasikan menjadi relation EMPLOYEE pada Gambar 9.M. C. Setiap multi-value simple maupun group attribute ditransformasikan ke satu relation. Relation diberi nama berdasarkan nama multi-value attribute yang bersangkutan. Key attribute pada relation yang dibentuk dari multi-value simple attribute adalah object identifier dari object yang bersangkutan. Sedangkan key attribute pada relation yang dibentuk dari multi-value group attribute adalah object dan group identifier dari object yang bersangkutan. Contoh multi value group attribute BOM Detail pada object BOM RANCANGAN DATABASE SUB SISTEM PRODUKSI DENGAN PENDEKATAN ….. (Oviliani Yenti Yuliana)
Cara mentransformasikan object attribute tergantung pada attribute cardinality untuk pair attribute yang bersangkutan, dengan ketentuan jika:
1. relationshipnya 1:1, maka salah satu object identifier dari object yang
bersangkutan dijadikan foreign key pada relation lain yang dibentuk. Umumnya object identifier dari object yang lebih dulu terbentuk, yang akan dijadikan foreign key pada relation lainnya. Contoh pair attribute BOM dan PRODUCT di Gambar 8.B. dan 8.C. Object instance product lebih dulu terbentuk, maka object identifier Product No dijadikan foreign key pada relation BOM.
2. relationship nya 1:N, maka object identifier dari pair attribute yang maksimum attribute cardinality-nya satu dijadikan foreign key pada relation lain yang dibentuk dari pair attribute yang maksimum attribute cardinalitynya N. Contoh pair attribute BOM dan RAW MATERIAL di Gambar 8.A. dan 8.B. Maksimum attribute cardinality Object RAW MATERIAL adalah satu, sedangkan maksimum attribute cardinality Object BOM adalah N, maka object identifier RAW MATERIAL dijadikan foreign key pada relation BOM DETAIL.
3. relationship nya N:M, maka dibentuk intersection relation yang berisi object identifier dari object link yang bersangkutan.
Hasil transformasi rancangan semantic object model ke rancangan relational database secara lengkap dapat dilihat pada Gambar 9. Relation pada Gambar 9 sudah memenuhi aturan normalisasi, artinya attribute non key sudah tergantung secara penuh kepada key attribute, kecuali relation PRODUCTION ORDER. Hal tersebut tidak akan terjadi jika dokumen pada sub sistem pendapatan juga sudah dibuat semantic object model-nya.


ALGORITMA :
Algoritma Pemesanan Tiket Pesawat :
PROGRAM Euclidian
Terdapat seorang calon penumpang yang akan memesan tiket pesawat. Algoritma Euclidian melayani calon penumpang tersebut adalah sebagai berikut :
Kelompok :
ALGORITMA :
Pada proses pemesanan tiket, terdapat langkah sebagai berikut:
  • User melakukan login pada server dengan memasukkan user_id dan password.
  • Server memproses apakah user tersebut berhak melakukan login atau tidak.
  • Jika tidak, maka tidak bisa melakukan pemesanan.
  • Jika User _id dan password benar, maka user berhak melakukan pemesanan tiket.
  • User memilih pesawat yang akan ditumpangi.
  • Server memproses data yang dikirimkan, kemudian memberikan informasi mengenai pesawat yang dipilih.
  • Jika tiket masih tersedia, user dapat memilih jumlah tiket yang akan dibelinya. Batas pembelian maksimal 5 tiket.
  • User akan diberi kode transaksi sebagai bukti telah melakukan pemesanan.

Flowchart





Macam-macam konektor koneksi database ke delphi (Modul 3)

http://forums.mysql.com/read.php?49,157000,159176
Untuk koneksi MySQL dengan delphi dapat menggunakan 2 cara sebagai berikut, yaitu :

1. Dengan ODBC (Open Database Connectivity), tetapi harus mempuyai konektornya dan kemudian komponen standar Delphi untuk koneksi dengan ODBC.
2. Meggunakan MyDAC yg bisa  didownload di sini
Install MyDAC tersebut dengan catatan delphinya tidak diaktifkan dulu. Lalu jalankan Delphi, cari di Component Pallete, pilih MyConnection, kemudian MyTable.

Macam bahasa pemrograman (Modul 2)

http://dadarockman.blogspot.com/2010/05/kelebihan-dan-kekurangan-dari-type-type.html

Kelebihan dan Kekurangan dari Type - Type Bahasa Pemrograman

Type - Type Bahasa Pemograman
SecaraUmum terdapat 4 kelompok bahasa pemrograman yaitu :
1. Object Oriented Language (Visual dBase, Visual FoxPro, Dephi, Visual C)
2. high level (Seperti Pascal dan Basic),
3. middle level (Seperti Bahasa C), dan
4. low level (Seperti Bahasa Assembly).


A. Delphi

Borland Delphi atau biasa disebut Delphi saja, merupakan sarana pemrograman aplikasi visual. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah bahasa pemrograman Pascal atau yang kemudian disebut bahsa pemrograman Delphi. Delphi merupakan generasi penerus dari Turbo Pascal. Turbo Pascal yang diluncurkan pada tahun 1983 dirancang untuk dijalankan pada sistem operasi DOS ( yang merupakan sistem operasi yang paling banyak disunakan pada saat itu ). Sedangkan Delphi yang diluncurkan pertama kali tahun 1995 dirancang untuk beroperasi dibawah sistem operasi Windows.

Delphi terdapat 2 macam struktur yaitu struktur projrk dan struktur unit program Delphi:
1. Struktur Projek
Pada suatu projek yang anada bangun, terdapat sebuah file program utama yang berisi kode program untuk pengelolaan unit – unit. Kode program utama ini biasa juga disebut kode projek dan disimpan dalam file berekstensi .DPR.

2. Struktur Unit
Sebuah unit berisitipe-tipe, konstanmta-konstanta, variabel dan rutin (fungsi dari prosedur). Setiap unit didefinisikan dalaqm file .PAS yang menangani unit tersebut.

Kelebihan :
1). Sifatnya freeware
2). Dikembangkan dengan bahasa Pascal, sehingga pagi pengguna yang terbiasa dengan dasar pemrograman turbo Pascal akan lebih familiar.
3). Komponen yang disediakan sudah cukup lengkap tanpa harus add component dari sumber lain.
4). Dokumentasi cukup lengkap.

Kelemahan :
1). Pengguna yang tidak memiliki dasar pemrograman dengan bahasa Pascal akan mengalami kesulitan untuk pertama kalinya.
2). Setiap komponen yang dimasukkan dalam form tampilan, akan diikutsertakan kode deklarasi dan inisialisasinya dalam list code. Sehingga apabila terjadi perubahan komponen, penamaan maupun kesalahan penulisan kode, program tidak mau membetulkan otomatis.
3). Apabila terdapat form/list code lain yang di-include-kan, harus dituliskan code/nama dari form/lost code di bagian “uses” dan juga inisialisasi variablenya.



B. Bahasa C

Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson yang kemudian mengembangkan bahasa yang disebut dengan B pada tahun 1970. Perkembangan selanjutnya dari bahasa B adalah bahasa C oleh Dennis Ricthie sekitar tahun 1972-an di Bell Telephone Laboratories Inc.( sekarang adalah AT&T Bell Laboratories).

Kelebihan Bahasa C :

Beberapa alasan mengapa bahasa C banyak digunakan, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Bahasa C tersedia hampir di semua jenis komputer
2. Kode bahasa C sifatnya adalah portabel
Aplikasi yang ditulis dengan bahasa C untuk suatu komputer tertentu dapat digunakan di komputer lain hanya dengan sedikit modifikasi.
3. Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci
4. Proses executable program bahasa C lebih cepat
5. Dukungan pustaka yang banyak
Keandalan bahasa C dicapai dengan adanya fungsi-fungsi pustaka.
6. C adalah bahasa yang terstruktur

Bahasa C mempunyai struktur yang baik sehingga mudah untuk dipahami. C mempunyai
fungsi-fungsi sebagai program bagiannya.
7. Selain bahasa tingkat tinggi, C juga dianggap sebagai bahasa tingkat menengah.
Bahasa C mampu menggabungkan kemampuan bahasa tingkat tingkat tinggi dengan bahasa tingkat tingkat rendah.
8. Bahasa C adalah kompiler
Karena C sifatnya adalah kompiler, maka akan menghasilkan executable program yang banyak dibutuhkan oleh program-program komersial.

Selain alasan tersebut ada beberapa alasan lain mengapa menggunakan bahasa C, yaitu:
a. C adalah bahasa pemrograman yang memiliki portabilitas tinggi.
Program C yang kita tulis untuk satu jenis platform, bisa kita kompile dan jalankan di platform lain dengan tanpa ataupun hanya sedikit perubahan. Ini bisa diwujudkan dengan adanya standarisasi ANSI untuk C.
b. C adalah bahasa pemrograman dengan kata kunci (keyword) sedikit.
Kata kunci disini adalah merupakan fungsi ataupun kata dasar yang disediakan oleh kompiler suatu bahasa pemrograman. Hal ini membawa pengaruh semakin mudahnya kita menulis program dengan bahasa tingkat rendah. Pengaruh lain dari sedikitnya kata kunci ini adalah proses eksekusi program C yang sangat cepat.

Adapun kekurangan yang biasa di Bahasa C antara lain :
1. Banyaknya Operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai.
2. Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.



C. Visual Basic

Visual Basic 6 merupakan salah satu tool untuk pengembangan aplikasi yang banyak diminati oleh orang. Di sini Visual Basic 6 menawarkan kemudahan dalam pembuatan aplikasi dan dapat menggunakan komponen-komponen yang telah disediakan. Untuk memulai Visual Basic 6 anda perlu menginstall Visual Basic 6.0. Program ini biasanya dalam satu paket dengan Visual Studio 6.0. Dengan menggunakan Visual Basic 6 kita bisa menghasilkan berbagai macam jenis program. Dari aplikasi yang mengintegrasikan database, jaringan, office automation, dan web application.


Keuntungan Visual basic:
- Bahasa yang sederhana. Banyak hal yang mungkin sulit dilakukan jika kita menggunakan bahasa pemrograman lainnya, akan dapat dilakukan dengan mudah dengan menggunakan Visual basic.
- Karena Visual basic sangat populer, maka sangat banyak sumber-sumber yang dapat kita gunakan untuk belajar dan mengembangkan kemampuan kau baik berupa buku, web site dll
- Kita bisa memperoleh banyak tools baik gratis maupun tidak di Internet yang akan sangat membantu menghemat waktu kita dalam pemrograman.

Kekurangan Visual basic:
- Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang powerful, tetapi sebenarnya tidak terlalu bagus untuk membuat game-game yang benar-benar memuaskan.
- Lebih lambat dibandingkan bahasa pemrograman lain.


D. Pascal

- Dirancang oleh Prof. Nicklaus Wirth dari Technical University di Zurich, Switzerlandtahun 1971.
-Nama Pascal berasal dari Blaise Pascal, nama ahli matematika dan philosopi dari Perancis (abad 17).
-Pengembangan dari bahasa Algol 60 dan Algol W (turunan Algol 60).
-Memiliki beberapa versi, seperti : Turbo Pascal, Ms Pascal (Microsoft), Apple Pascal,UCSD (University of California at San Diego Pascal), dll.
-Turbo Pascal yang dibuat oleh Borland Inc. adalah versi yang paling banyak digunakan karena menggunakan Compiler untuk menterjemahkannya dan juga mengikuti standard bahasa Pascal yang dibuat oleh Nicklaus Wirth dan K. Jensen.
-Pascal merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) dan terstruktur (Structured Programming language).




Bahasa Pascal, secara garis besar mempunyai struktur sebagai berikut :

1. Judul program,
2. Blok program yang terdiri dari :
a. Bagian deklarasi, meliputi :
- deklarasi label,
- deklarasi konstanta,
- deklarasi tipe,
- deklarasi variabel,
- deklarasi prosedur dan/atau fungsi.
b. Bagian pernyataan, berisi perintah-perintah.
Latihan Pascal : Perulangan dan Seleksi Kondisi I – 2


Kelebihan :
Bahasa Pascal adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) yang cukup populer, khususnya di Indonesia. Hal ini disebabkan bahasa Pascal lebih mudah dipahami dibanding bahasa pemrograman lainnya, seperti bahasa C, bahasa assembler, dan lain sebagainya. Selain itu, bahasa Pascal adalah bahasa pemrograman yang terstruktur dan lebih mendekati bahasa manusia (bahasa Inggris) sehingga sangat cocok diterapkan dalam dunia pendidikan.

Kekurangan:
Tidak fleksibel penggunaannya dan Bahasa Pemrograman Dibawah ini biasa digunakan untuk pemrograman Web :

E. HTML

HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer.

F. PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.PHP banyak dipakai untuk membuat situs web yang dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain. PHP biasanya berjalan pada sistem operasi linux (PHP juga bisa dijalankan dengan hosting windows).

G. ASP

ASP adalah singkatan dari Active Server Pages yang merupakan salah satu bahasa pemograman web untuk menciptakan halaman web yang dinamis. ASP merupakan salah satu produk teknologi yang disediakan oleh Microsoft. ASP bekerja pada web server dan merupakan server side scripting.

H. XML

Extensible Markup Language (XML) adalah bahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data. XML menggunakan markup tags seperti halnya HTML namun penggunaannya tidak terbatas pada tampilan halaman web saja. XML merupakan suatu metode dalam membuat penanda/markup pada sebuah dokumen.

I. WML

WML adalah kepanjangan dari Wireless Markup Language, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi berbasis XML (eXtensible Markup Langauge). WML ini adalah bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi wireless. WML merupakan analogi dari HTML yang berjalan pada protocol nirkabel.


J. PERL

Perl adalah bahasa pemrograman untuk mesin dengan sistem operasi Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, PowerPC, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC. PERL merupakan bahasa pemograman yang mirip bahasa pemograman C.

K. CFM

CFM dibuat menggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio. Syntax coldfusion berbasis html.

L. JAVA

Java adalah sebuah teknologi yang diperkenalkan oleh Sun Microsystems pada pertengahan tahun 1990. Menurut definisi dari Sun, Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat luinak pada komputer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Kita lebih menyukai menyebut Java sebagai sebuah teknologi dibanding hanya sebuah bahasa pemrograman, karena Java lebih lengkap dibanding sebuah bahasa pemrograman konvensional. Teknologi Java memiliki tiga komponen penting, yaitu:

• Programming-language specification
• Application-programming interface
• Virtual-machine specification

Bahasa Java dapat dikategorikan sebagai sebuah bahasa pemrograman berorientasi objek, pemrograman terdistribusi dan bahasa pemrograman multithrreaded . Objek Java dispesifikasi dengan membentuk kelas. Untuk masing-masing kelas Java, kompiler Java memproduksi sebuah file keluaran arsitektur netral yang akan jalan pada berbagai implementasi dari Java Virtual Machine (JVM). Awalnya Java sangat digemari oleh komunitas pemrograman internet, karena Java mendukung untuk applets , dimana program dengan akses sumber daya terbatas yang jalan dalam sebuah web browser. Java juga menyediakan dukungan level tinggi untuk networking dan objek terdistribusi. Java juga dianggap sebagai sebuah bahasa yang aman. Tampilan ini pada khususnya penting menganggap bahwa sebuah program Java boleh mengeksekusi silang sebuah jaringan terdistribusi. Sehingga bahasa Java saat ini termasuk bahasa pemrograman yang relatif mudah untuk dipelajari karena banyaknya contoh dan konsep yang beredar luas, baik berupa buku maupun di internet. Tetapi program yang dibuat dalam bahasa Java juga relatif lebih banyak membutuhkan waktu saat di eksekusi (lebih lama) dikarenakan untuk menjalankan
programnya dibutuhkan JVM (perantara antar program dan sistem operasi).

M. CSS

Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

File Extension dalam Delphi (Modul 2)

http://www.oocities.com/visiweb/bukudelphi/bab2_cerdas_delphi.html 

Jenis File-file Delphi

Delphi menghasilkan begitu banyak file untuk setiap proyeknya, dan setidaknya kita harus mengetahui jenis dan nama file-file tersebut. Prinsipnya ada beberapa file yang saling terkait satu sama lain. 
 Nama File dan Diskripsinya

Ekstensi

Jenis dan Diskripsi File

Saat Pembuatan

BMP
File standar window, untuk menyimpan gambar bitmap. Image Editor
BPG
Borland Project Group, untuk Manajemen proyek multi-target. Development
BPL
Borland Package Library , sejenis DLL, kamu bisa membuat file EXE dengan ukuran kecil, tapi file ber-eksensi BPL ini harus di- ikutsertakan. Mungkin kamu pernah memperhatikan ukuran file EXE dari Visual Basic ?? Kecil 'kan, apakah file EXE Delphi bisa sekecil itu ? Jawabanya bisa saja, caranya saat kompilasi jangan meyertakan library kedalam file EXE yang kamu buat, tapi cukup ikut sertaka saja Packege Library. Layaknya sebuah DLL — Package Library juga bisa sharing. Kompilasi, Lingking
CAB
Microsoft Cabinet compressed file format. Dibangkitkan saat kamu melakukan Web Deploy (dari menu utama Delphi pilih Project|Web Deploy) Kompilasi
CFG
File Konfigurasi untuk Project Option Development
CUR
File standar window, untuk Cursor Image Editor
DCI
Menyimpan perubahan Code Insight dari IDE (dari menu utama Delphi pilih Tools|Editor Options->pilih Tab: Code Insight) IDE
DCP
Delphi Component Package Kompilasi
DCT
Menyimpan perubahan Component Templates dari IDE IDE
DCU
Delphi Compiled Unit, hasil kompilasi file PAS Kompilasi
DFM
Delphi Form, file dalam format binary Development
~DF
Backupnya file DFM Development
DLL
Dynamic Link Library, file DLL yang dihasilkan oleh Delphi dapat di-akses oleh program/aplikasi lannya. Saya mempunyai contoh sebuah file DLL yang dibuat dengan mengunakan Delphi, kemudian saya panggil dari program yang saya kembangkan dengan Visual FoxPro, hasilnya sangat memuaskan. Kalo kamu ingin melihat contoh programnya silahkan kunjungi situs saya yaitu, http://get.to/semut atau juga bisa ke http://oocities.com/visiweb ; pada bagian kiri dari home page tersebut pilih Bahasa Program|Visual FoxPro. Compilasi, lingking
DMT
Delphi Menu Templates IDE
DOF
Delphi Option File Development
DPK
Delphi Package Development
DPR
Delphi Project File Development
~DP
Backupnya DPR. Development
DRO
Menyimpan setiap perubahan pada Object Repository (dari menu utama Delphi pilih Tools|Repository). Boleh dihapus, tapi penambahan pada repository akan hilang, bisa di-restore lagi dari CD Delphi pada direktori ..\bin\delphi32.dro. IDE
DSK
Desktop file. Development
DSM
Delphi Symbol Module. Kompilasi
EXE
Executable file Compilasi, Lingking
HTM, HTML
HyperText Markup Language. Dibangkitkan saat kamu melakukan Web Deploy (dari menu utama Delphi pilih Project|Web Deploy) Web deploy ActiveForm
ICO
File standar window, untuk Icon Image Editor
LIC
License file, berhubungan file OCX Activex Wizard
OCX
OLE Control eXtension, semacam dll juga, berisi ActiveX controls atau form Kompilasi, Lingking
PAS
Pascal file, source program. Development
~PA
Bacupnya PAS Development
RES, RC
Resource file Development
TBL
Type Library untuk OLE server application. Development
TODO
To-do list file, akan mempunyai nama file yang sama dengan project tetapi dengan ekstensi .TODO IDE

Toolbar dalam Delphi (Modul 2)

http://www.elektronikaku.co.cc/2010/08/borland-delphi-merupakan-suatu-bahasa.html

BORLAND DELPHI 7

Borland Delphi merupakan suatu bahasa pemograman yang memberikan berbagai fasilitas pembuatan aplikasi visual. Keunggulan bahasa pemograman ini terletak pada produktivitas, kualitas, pengembangan perangkat lunak, kecepatan kompilasi, pola desain yang menarik serta diperkuat dengan program yang terstruktur. Keunggulan lain dari Delphi ini adalah dapat digunakan untuk merancang program aplikasi yang memiliki tampilan seperti program aplikasi lain yang berbasis Windows (Andi, 2002:1).

  • Main window
Jendela Utama ini mempunyai fungsi yang sama dengan semua fungsi utama dari program aplikasi windows lainnya, dimana Main Window ini dibagi menjadi 3 bagian, yaitu: Main Menu, Toolbar dan Component Palette.
  • Main menu
Menu utama pada Delphi mempunyai kegunaan yang sama seperti aplikasi Windows lainnya. Dengan menggunakan fasilitas menu pengguna dapat memanggil atau menyimpan program.
  • Toolbar
Delphi memiliki beberapa toolbar yang masing-masung memiliki perbedaan fungsi dan setiap tombol pada bagian toolbar berfungsi sebagai pengganti suatu menu perintah yang sering digunakan. Pada kondisi default Delphi memiliki 6 bagian toolbar, antara lain: standart, view, debug, desktop, custom dan Component Palette.
Component palette
Berisi kumpulan ikon yang melambangkan komponen-komponen yang terdapat pada Visual Component Library (VCL). Disini dapat ditemukan beberapa page control, seperti Standart, Additional, Win32, System, Data Acces.

Komponen-komponen yang ada pada palette ini berfungsi untuk membuat elemen kontrol windows standard. Komponen yang digunakan dalam praktek standard untuk membuat program ini, antara lain:
a. Label
Untuk membuat teks seperti judul dimana user tidak bisa mengaksesnya tetapi hanya dapat membaca teksnya saja.
b. Edit
Untuk menampilkan suatu area dimana nantinya user dapat mengisi dan mengaksesnya, tetapi hanya dapat membaca teksnya saja.

c. Memo
Untuk menampilkan suatu area dimana user dapat mengisi atau mengubah beberapa buah baris teks.
d. Button
Untuk membuat tombol sehingga user dapat memasukkan perintah pada program aplikasi dengan menekan tombol ini.
e. Main Menu
Untuk membuat menu utama yang ditempatkan pada Form. Ikon tombol pointer terdapat disetiap page control, yang berfungsi untuk menekan atau memilih posisi.
f. Timer
Untuk memeriksa input dari interface PPI 8255 setiap waktu dibutuhkan oleh program.
g. Image
Menampilkan gambar dari file gambar.
h. Form Designer
Semua program windows memiliki form. Form adalah komponen utama dalam pengembangan aplikasi. Form designer adalah tempat melekatya komponen yang lain. Artinya, form adalah tempat komponen-komponen lain diletakkan.
Dalam sebuah Form terdapat titik-titik yang disebut dengan grid yang berguna untuk membantu pengaturan tata letak objek yang dimasukkan dalam Form.

i. Object Inspector
Object Inspector digunakan untuk mengatur properti dan even suatu komponen. Semua komponen dapat diubah perilakunya menggunakan kehebatan Object Inspector. Akan tetapi anda tidak dapat mengubah langsung properti-properti yang tidak ditampilkan kecuali melalui penulisan kode program. Objek Inspector terdiri dari dua tab, yaitu properties dan event.

j. Tab properties
Digunakan untuk mengubah properti komponen. Properti dengan tanda plus (+) menunjukkan bahwa properti tersebut mempunyai sub properti.

k. Tab events
Bagian yang dapat diisi dengan kode program tertentu yang berfungsi untuk menangani events (kejadian-kejadian yang berupa sebuah procedure) yang dapat direspon oleh sebuah komponen. Misanya pada komponen tombol (button) dipasangkan event click, sehingga jika tombol tersebut di-klik maka akan mengerjakan suatu sub program.

l. Code Editor
Merupakan tempat untuk menuliskan kode program. Pada bagian ini dapat menuliskan pernyataan-pernyataan dalam object Pascal. Code Editor dilengkapi fasilitas highlight yang memudahkan user menemukan kesalahan.
Gambar di bawah ini merupakan Lembaran Event pada Object Inspector, dan jendela editing untuk menulis prosedure yang menangani event OnClick pada komponen Tampilkan Button.

Tipe-tipe data (Modul 1)

http://novhard.wordpress.com/2007/07/24/tipe-data-mysql/

Mengenal berbagai Tipe Data
Seringkali pada saat kita membuat sebuah database dan membuat fields yang ada didalamnya, kita kebingungan dalam memilih tipe data apa yang akan digunakan. Pada kesemapatan kali ini saya akan memberitahukan beberapa buah tipe data yang saya baca dari sebuah buku. Tipe data yang akan saya jelaskan berikut ini adalah tipe data yang terdapat pada MySQL.
1. Tipe data untuk bilangan
No
Tipe Data
Keterangan
1.
TINYINT
Ukuran 1 byte. Bilangan bulat terkecil,
dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -128 sampai dengan 127 dan untuk
yang tidak bertanda 0 sampai dengan 255. Bilangan tak bertanda ditandai
dengan kata UNSIGNED
2.
SMALLINT
Ukuran 2 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -32768 sampai dengan 32767 dan untuk yang
tidak bertanda 0 sampai dengan 65535
3.
MEDIUMINT
Ukuran 3 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -8388608 sampai dengan 8388607 dan untuk
yang tidak bertanda 0 sampai dengan 16777215
4.
INT
Ukuran 4 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -2147483648 sampai dengan 2147483647 dan
untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan 4294967295
5.
INTEGER
Sama dengan INT.
6.
BIGINT
Ukuran 8 byte. Bilangan bulat dengan
jangkauan untuk bilangan bertanda -9223372036854775808 sampai dengan
9223372036854775807 dan untuk yang tidak bertanda 0 sampai dengan
184467440737079551615
7.
FLOAT
Ukuran 4 byte. Biilangan pecahan.
8.
DOUBLE
Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan.
9.
DOUBLE PRECISION
Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan berpresisi
ganda.
10.
REAL
Ukuran 8 byte. Sinonim dari DOUBLE.
11.
DECIMAL(M,D)
Ukuran M byte. Bilangan pecahan. Misalnya
DECIMAL(5,2) dapat digunakan untuk menyimpan bilangan -99,99 sampai dengan
99,99
12.
NUMERIC(M,D)
Ukuran M byte. Sama dengan Decimal.

2. Tipe data untuk tanggal dan jam
No
Tipe
Data
Keterangan
1.
DATETIME
Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam
dengan jangkauan dari ‘1000-01-01 00:00:00’ sampai dengan ‘9999-12-31
23:59:59’
2.
DATE
Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam
dengan jangkauan dari ‘1000-01-01’ sampai dengan ‘9999-12-31 ’
3.
TIMESTAMP
Ukuran 4 byte. Kombinasi tanggal dan jam
dengan jangkauan dari ‘1970-01-01’ sampai dengan ‘2037 ’
4.
TIME
Ukuran 3 byte.waktu dengan jangkauan dari
-838:59:59 sampai dengan 838:59:59
5.
YEAR
Ukuran 1 byte. Data tahun antara 1901 sampai
dengan 2155

3. Tipe data untuk karakter dan lain-lain
No
Tipe
Data
Keterangan
1.
CHAR(M)
Ukuran M byte, 1<=M<=255. Data string
dengan panjang yang tetap. CHAR(1) cukup ditulis dengan CHAR.
2.
VARCHAR(M)
Ukuran L+1 byte dengan L<=M dan
1<=M<=255. Data string dengan panjang bervariasi tergantung datanya.
3.
TINYBLOB,
TINYTEXT
L+1 byte, dengan L<28 . Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 255 karakter.
4.
BLOB, TEXT
L+2 byte, dengan L<216 . Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 65535 karakter.
5.
MEDIUMBLOB, MEDIUMTEXT
L+3 byte, dengan L<224. Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 1677215 karakter.
6.
LONGBLOB, LONGTEXT
L+4 byte, dengan L<232. Tipe
TEXT atau BLOB dengan panjang maksimum 4294967295 karakter.
7.
ENUM(’nilai1’,’nilai2’,..)
Ukuran 1 atau 2 byte tergantungnilai
enumerasinya maks 65535 nilai
8.
SET(’nilai1’,’nilai2’,..)
Ukuran 1,2,3,4 atau 8 byte tergantung jumlah
anggota himpunan maks 64 anggota.

Info :
BLOB(Binary Large Object) merupakan tipe data yang biasa
digunakan untuk menyimpan data berbentuk biner. Tipe data seperti LONGBLOB
dapat digunakan untuk menyimpan gambar. (dikutip dari buku karangan Abdul
Kadir
)